Bandung Baru – Unit Pengumpul Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (UPZISNU) Pekon Bandung Baru kembali menunjukkan peran vitalnya dalam menjaga kesehatan masyarakat melalui program khas mereka, "Pentasyarupan Kesehatan Terikat."
Kali ini, perhatian tertuju pada Ibu Ruzimah, warga RT 8, Dusun 3, yang tengah berjuang dengan beberapa keluhan kesehatan, meliputi sakit gigi, sariawan, dan gejala darah rendah. Kondisi ini tentu memengaruhi aktivitas hariannya.
Penanganan Holistik di Klinik Mitra Insani
Untuk memastikan Ibu Ruzimah mendapatkan penanganan yang memadai, UPZISNU bergerak cepat. Mereka memfasilitasi Ibu Ruzimah untuk berobat ke Klinik Mitra Insani Bandung Baru. Pemilihan klinik ini diharapkan memberikan penanganan holistik, terutama untuk mengatasi masalah gigi dan sariawan yang kerap terasa sangat mengganggu, sekaligus memantau kondisi darah rendahnya.
Solidaritas yang Mengikat: Sentuhan Tangan Istri Staf Mujami
Aspek paling unik dari penyaluran bantuan ini adalah penyerahannya. Dana pentasyarupan diserahkan langsung oleh istri dari Bapak Mujami, yang merupakan salah satu staf penggerak UPZISNU Pekon Bandung Baru, istri dari Bapak Jumangin.
Penyerahan bantuan yang melibatkan keluarga staf ini bukan hanya formalitas, melainkan simbolisasi bahwa kepedulian UPZISNU adalah urusan keluarga besar Nahdlatul Ulama, yang melibatkan setiap elemen, bahkan hingga ke tangan-tangan lembut pendamping staf di rumah.
"Kami sangat terharu dan bersyukur. Tadinya bingung bagaimana mau ke klinik dengan kondisi seperti ini. Bantuan ini datang tepat waktu, bukan hanya meringankan biaya, tapi juga memberi semangat untuk segera pulih," ujar Ibu Ruzimah.
Ketua UPZISNU Pekon Bandung Baru menekankan bahwa program "Terikat" ini adalah janji organisasi untuk memastikan setiap rupiah sedekah dan infak diubah menjadi solusi nyata dan cepat bagi mustahik.
"Kesehatan adalah kunci. Dengan program terikat, kami memastikan dana ini tidak hanya sampai, tetapi benar-benar mengikat solusi—dari biaya konsultasi hingga obat yang dibutuhkan. Semoga Ibu Ruzimah lekas pulih total dan kembali beraktivitas dengan senyum sehat," pungkasnya.
Program ini memperkuat citra UPZISNU Pekon Bandung Baru sebagai garda terdepan solidaritas, yang sigap mengubah derita menjadi cerita bahagia dan kesehatan.
Apakah Anda ingin melihat berita lain tentang program UPZISNU Pekon Bandung Baru, misalnya terkait pendidikan atau pemberdayaan ekonomi?
Penulis: Muhamad NurHolis
Tags:
Koin Pondasi Akherat
Peduli Kesehatan
#lazisnu